Konflik Sosial dalam Novel Laut Bercerita Karya Leila S Chudori (Sebuah Analisis Sosiologi Sastra)
Keywords:
Dahrendorf, Pemicu konflik, Sistem sosialAbstract
Berlatar belakang masa Orde Baru, masalah utama dalam Laut Bercerita adalah ketegangan antara kelompok aktivis dan kelompok penguasa. Perbedaan pandangan dan kepentingan antar individu dan kelompok dalam cerita ini memicu terjadinya konflik sosial. Meskipun bersifat imajiner, karya sastra secara tidak langsung memberikan pengalaman kepada pembaca tentang realitas sosial yang coba dibangun oleh pengarang dalam karyanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi konflik sosial yang terjadi dalam novel Laut Bercerita karya Leila S. Chudori. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode analisis isi. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik baca-catat. Analisis data dilakukan dengan mengkaji teks sastra melalui teori konflik. Temuan data menunjukkan bahwa kelompok yang memiliki kepentingan dalam konflik sosial adalah kelompok Winatra, Winasera, dan Taraka. Kelompok ini berkonflik dengan aparat militer sebagai “mata dan telinga pemerintah”. Sumber konflik berasal dari bentrokan antar kelompok dan ketidakadilan atau diskriminasi. Dinamika konflik sosial dalam novel ini dibagi menjadi 4 tahap, yaitu prakonflik, konfrontasi, krisis, dan pascakonflik. Dari temuan penelitian yang ada, maka dapat dipahami bahwa konflik sosial yang terjadi dalam novel dipicu oleh keresahan para aktivis terhadap kekuasaan orde baru yang dianggap belum menjalankan demokrasi dengan baik.